Air susu ibu (ASI) merupakan nutrisi terbaik bagi bayi karena ASI mengandung zat gizi yang paling sesuai kualitas dan kuantitasnya untuk tumbuh kembang bayi. Selain itu, ASI juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh bayi agar terhindar dari berbagai penyakit, termasuk Covid-19.
Bahkan Ibu menyusui yang terpapar Covid-19 dianjurkan untuk tetap memberikan ASI kepada bayinya asalkan menerapkan protokol kesehatan, karena sampai saat ini tidak ditemukan bukti bahwa ASI dapat ditularkan dari ibu yang terinfeksi Covid-19.
Meski demikian, tak sedikit ibu menyusui yang tetap khawatir akan bayinya saat dirinya terpapar Covid 19. Nah berikut tips aman menyusui untuk Mums yang positif Covid-19 agar si Kecil terhindar dari infeksi Covid-19
1. Cuci tangan terlebih dahulu
Sebelum menyentuh dan menggendong bayi, Mums diharuskan untuk mencuci tangan terlebih dahulu menggunakan sabun dan dibasuh dengan air yang mengalir. Hal ini dilakukan agar virus yang menempel pada tangan tidak berpindah ke si Kecil.
2. Menggunakan masker saat menyusui
Masker harus selalu digunakan oleh Mums yang terinfeksi Covid-19 saat bersama si Kecil. Masker digunakan untuk mencegah percikan air liur saat ibu bersin, batuk, ataupun berbicara.
Saat bersama si Kecil usahakan Mums menggunakan masker medis dan segera mengganti masker apabila lembab, basah, ataupun kotor. Mums juga harus segera membuang masker setelah tidak digunakan.
3. Bersihkan permukaan dan peralatan menyusui
Bersihkan permukaan yang sering Mums pegang. Mums bisa membersihkannya dengan menggunakan disenfektan untuk membunuh kuman ataupun virus. Mums juga perlu membersihkan peralatan menyusui yang tersentuh agar virus tidak berpindah ke peralatan menyusui.
4. Pompa ASI apabila muncul gejala
Bila Mums merasa kurang fit ataupun kelelahan serta muncul gejala berat, sebaiknya Mums memberikan ASI Perah terlebih dahulu kepada si Kecil untuk meminimalisir penularan virus. Mums bisa memberikannya melalui berbagai media, bisa dengan menggunakan botol dot, sendok bayi, ataupun cup feeder.
Namun bila Mums memiliki kasus tertentu seperti harus dirawat di rumah sakit agar mendapatkan oksigen dan perhatian khusus sehingga tidak bisa memberikan ASI secara langsung ataupun memberikan ASI perah, mengutip dari Antara, Ahli gizi Dr. dr Tan Shot Yen, M.Hum memberikan pengecualian untuk pemberian susu formula, dengan catatan jika ibunya sudah negatif, harus kembali diberi ASI.
Hozzászólások